Monday 25 February 2013

Siluet Dalam Rinai Hujan.


Siluet Dalam Rinai Hujan.

Saat mata memandang rintik
aku memanggilmu dengan hatiku
lebih tepatnya menjeritkan namamu dalam hatiku
...
Sekelebat aku membayang
dalam balutan hujan
tanpa merasa dingin kebasahan
hanya gigil kecil kesejukan
imaginasiku mulai menari-nari
dalam otakku yang mulai bercerita
tentang aku, kamu dan kita semua

Aku masih bisa diajak bermain hujan
meskipun aku bukan tak pernah berpaling dari janji
janjiku kali ini boleh penuh kaupercaya
tetapi...
maafkan aku sejak hari ini
aku tak mau lagi bermain hujan di dalam puisi
entah kerana siapa
aku selalu menutup telinga pada petir
dan menutup mata pada banjir

--->ibnuamar<---
Siluet Dalam Rinai Hujan.

Saat mata memandang rintik
aku memanggilmu dengan hatiku
lebih tepatnya menjeritkan namamu dalam hatiku

Sekelebat aku membayang 
dalam balutan hujan
tanpa merasa dingin kebasahan
hanya gigil kecil kesejukan
imaginasiku mulai menari-nari 
dalam otakku yang mulai bercerita
tentang aku, kamu dan kita semua

Aku masih bisa diajak bermain hujan
meskipun aku bukan tak pernah berpaling dari janji
janjiku kali ini boleh penuh kaupercaya
tetapi...
maafkan aku sejak hari ini
aku tak mau lagi bermain hujan di dalam puisi
entah kerana siapa
aku selalu menutup telinga pada petir
dan menutup mata pada banjir

--->ibnuamar<---