Aku hanya insan kerdil
Aku hanya insan kerdil yg menatap langit berawan putih
Aku dibawah bumi sendiri ibarat bunga yg tersisih
Mengeluh suaraku seraya kubaringkan diri diatas pasir sedih
Hanya menunggu waktu siang bercerai dgn malam
Tanganku tak dapat menggapai keindahan bintang kala kelam
Kakiku tak mampu meniti jembatan kebahagiaan yg ku idam
Aku lah yg seorang diantara ribuan manusia
Akan kuseret langkah bersama fana
Entah dimana indah nya cinta mungkinkah dipinggir igauan saja
Di jalan hidup yg berliku aku mencakar bangkit resah
Di dunia yg penuh duga aku mencalar duduk gelisah
Di antara langit dan bumi aku melakar diri untuk pasrah