Wednesday 9 November 2011

=== Nak dengarlah….. ====

Nak dengarlah…..
Ayah letih sedang kepayahan
Tenaga ayah terasa sudah tak kuat lagi mengarungi hidup
Beban kehidupan di pundak sudah tak kuat lagi ayah pikul
Himpitannya terasa menyesakan
Langkah kaki mulai gemetar
Ayah sudah tak sekuat dulu lagi

Ayah harus hiraukan semua itu
Karena ayah ingin engkau besar bisa menikmati hidup
Biarlah ayah yang merasakan kepahitan ini tapi untukmu tidak
Kadang hati menangis menerima kenyataan ini
Ingin teriak lantangkan getirnya hidup
Tapi tak kuasa karena ketulusan mengalahkan segalanya

Nak dengarlah……
Engkaulah malaikat kecil yang selalu membayang di setiap langkah
Engkaulah pengobar semangat api yang tak pernah padam
Rambut memang telah memutih tapi darah tetap merah tak berubah
Seperti rasa sayang ayah untukmu

Peluk dan sambutanmu ketika ayah pulang menjadi penawar yang ternilai
Ayah harus terlihat tegar di hadapanmu walau letih merajai raga
Ayah harus tetap melangkah walau pesona kepahitan terpampang jelas di hadapan

Nak dengarlah……..
Tamatkanlah pendidikan .semaikanlah akhlak mulia di dirimu
Besar dan jadilah insan berguna
Agar kelak tak ada yang memandang sebelah mata

Nak dengarlah…………
Ayah harus kembali melangkah mengapai harapan untukmu
Secuil kesempatan tak akan ayah sia siakan
Tetesan air mata kepahitan akan ayah sembunyikan agar kau tak melihat dan merasakannya

===========================================
Karya : Ilman Lukas Penyair Kota Tangerang * 09/11/2011 *
===========================================