Wednesday 9 November 2011

Bersama alunan puisi cinta

Bersama alunan puisi cinta
lirih syairnya menggugah jiwa
seperti asa tlah menoreh duka
hadirnya bak nestafa nan menghiba

kini sunyi hati hening tanpa kata rindu
bening ungkapan sudut matamu,..sendu
duri bunga menusuk di dalam dadamu
bibir nan lincah terdiam di lidah,..kelu

Luka melukalah rasa
asa menghiba daya tiada di punya
tutup tertutuplah mata
jera dengan semua yang indah

suram suramlah masa depan
enggan lagi tuk mengulang
melepas semua biarlah hilang
tanpa kesan.